siklus angin
siapa menebar jaring di balik tambang karat
menawarkan semilir angin di ketiak malam
kata laki-laki itu
ladang kering bawa warta di detik-detik
tak nampak warna cuaca
pada cakrawala sorga penghabisan
kembali lonceng berdentang semesta bumi
bangkitlah suluh namun ia berjalan
jauhkan mimpi-mimpi bahwa hutan
semakin tandus
"Indramayu"
ads
Categories
- Biografi ku (3)
- corat-coret (1)
- DKM AL_ISHLAH (7)
- Info News (2)
- Keluargaku (3)
- kumpulan puisi (47)
- materi pendidikan (25)
Minggu, 29 April 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
- Biografi ku (3)
- corat-coret (1)
- DKM AL_ISHLAH (7)
- Info News (2)
- Keluargaku (3)
- kumpulan puisi (47)
- materi pendidikan (25)
0 komentar:
Posting Komentar